Review Honor 400: Desain Mewah, Kamera 200MP, Baterai Gede, dan Google Full Akses

Kalau kamu salah satu yang dulu pernah jatuh cinta sama HP Huawei karena desainnya yang mewah, fitur-fitur canggihnya yang bikin geleng-geleng, dan baterainya yang nggak ada matinya, tapi sekarang jadi maju mundur karena nggak ada layanan Google, kamu nggak sendirian. Banyak juga yang ngerasa kehilangan sejak Huawei harus pamit dari ekosistem Android sepenuhnya. Tapi ada kabar baik buat yang masih kangen. Ada satu nama yang muncul bawa angin segar, yaitu Honor. Dulu memang satu atap sama Huawei, tapi sekarang mereka udah mandiri, dan yang paling penting: udah bisa pakai Google. Salah satu contohnya adalah Honor 400, HP midrange yang nggak cuma bawa rasa Huawei, tapi juga udah lengkap dengan semua kenyamanan Google. Penasaran kayak gimana rasanya pakai HP yang desainnya kayak flagship, fiturnya penuh kejutan, tapi harganya masih masuk akal? Yuk kita bahas Honor 400 sampai tuntas. Jangan berhenti di paragraf ini aja, karena makin ke bawah, ceritanya makin menarik.

Review Honor 400: Desain Mewah, Kamera 200MP, Baterai Gede, dan Google Full Akses

Kalau kamu udah lama ngikutin dunia gadget, pasti udah nggak asing lagi sama nama Huawei. Brand raksasa dari Tiongkok yang pernah bikin Apple dan Samsung keringetan dengan inovasinya yang rada nekad, sering bikin kita bilang, “Lah kok bisa gini sih? Keren amat.” Tapi, sejak Huawei harus pisah jalur sama Google, banyak yang mulai mundur teratur. Bukan karena produknya jelek, tapi karena orang-orang udah terlalu nyaman sama ekosistem Google yang tinggal pakai.

Nah, sekarang muncul satu nama yang cukup bikin nostalgia. Honor. Dulunya anak perusahaan Huawei, sekarang udah jadi entitas sendiri. Resminya sih udah putus hubungan, tapi kalau ngeliat produknya, rasa-rasanya masih mirip banget. Kayak saudara kandung yang buka warung sendiri-sendiri tapi masih pake resep keluarga. Honor tetap ngasih kita pengalaman ala Huawei, tapi dengan kemewahan Google Mobile Services yang lengkap. Salah satu contohnya ya si Honor 400 ini.


Honor 400 dijual di harga 6.999 juta. Dari tampang luarnya aja udah kelihatan kalau ini bukan HP ecek-ecek. Varian Desert Gold-nya ngasih kesan elegan, sedikit mewah, dan langsung ngingetin kita sama desain kamera Huawei seri Pura. Tapi ini versi yang lebih minimalis, lebih ringan, lebih manis. Material belakangnya udah pake kaca, bikin kesan premiumnya makin dapet, meskipun framenya masih polikarbonat. Dimensinya juga ramping, cuma 7.3 mm, tapi isinya baterai segede 6000 mAh. Beratnya? Masih nyaman di tangan, sekitar 184 gram aja.

Bagian layarnya juga nggak asal tempel. Panel AMOLED 6.55 inci, resolusinya 1.5K, refresh rate 120Hz, dan brightness-nya? Gila, sampai 5000 nits. Ini tuh layar yang nggak bakal nyerah walau disorot matahari terik. Warnanya tajam, kontrasnya pas, dan tampilannya enak banget dipandang. Fingerprint-nya juga udah di dalam layar, bikin bodi makin bersih. Software-nya pakai Magic OS yang kerasa banget kayak Harmony OS-nya Huawei, tapi kali ini udah lengkap Google-nya. Mau download apa aja, tinggal buka Playstore dan gas. Nggak perlu akal-akalan lagi kayak di masa lalu.


Yang bikin Honor 400 beda dari HP midrange kebanyakan adalah fitur AI-nya. Mereka serius banget di sini. Ada AI eraser buat ngilangin objek ganggu di foto, outpainting buat ngeluasin gambar di luar jepretan, dan AI cutout buat motong objek dari foto biar bisa ditaruh di tempat lain. Hasilnya rapi, nggak berasa editan kasar. Tapi yang paling seru, ada fitur AI image-to-video yang berbasis Google Vio 2. Jadi kamu bisa bikin foto diam jadi gerak 5 detik, langsung dari galeri bawaan. Fitur ini statusnya masih trial sih, cuma dapet jatah 10 video per hari dan belum tau bakal bertahan sampai kapan. Tapi tetep aja, ini fitur yang belum ada di HP lain sekelasnya.

Untuk performa, Honor 400 ditenagai Snapdragon 7 Gen 3. Chipset ini mungkin nggak bikin fans Poco atau Xiaomi tepuk tangan heboh, tapi kalau kamu bandingin sama Samsung A56 atau Vivo V50, ini udah cukup berkelas. Buat main MLBB bisa sampai 120 fps, dan Genshin Impact di setting rendah masih lancar di atas 40 fps. Memang bukan HP gaming, tapi buat kebutuhan sehari-hari dan gaming santai, udah aman banget.


Kapasitas penyimpanannya juga nggak main-main. Langsung dapet 512GB di harga 6.999 juta. Bandingin sama Samsung atau Vivo yang masih ngasih 256GB di harga serupa. Tapi ya, Samsung dan Vivo punya keunggulan di sisi IP rating. Kalau mereka udah IP68, Honor 400 masih di IP66, yang artinya cuma tahan hujan atau cipratan, belum tahan rendam. Jadi, saling hantam lah. Nggak ada yang mutlak unggul, tinggal pilih mana yang lebih kamu butuhin.

Baterainya bener-bener jadi nilai jual utama. 6000 mAh yang awet banget. Streaming YouTube setengah jam cuma makan 3 persen, main MLBB setengah jam 8 persen, dan Genshin 12 persen. Ngecasnya juga cepet, bisa 66W, setengah jam udah 50 persen lebih, sejam penuh. Jadi kalau kamu anak yang sering mobile dan nggak bisa jauh dari layar, ini cocok banget.

Soal kamera, Honor 400 bawa kamera utama 200MP dengan OIS dan ultrawide 12MP. Selfie-nya 50MP. Di kondisi terang, hasilnya mantap, detail tajam, dynamic range luas, dan warnanya cerah meskipun agak over brightness. Tapi buat sebagian orang, itu justru kelebihan. Di kondisi low light, kamera tetap bisa diandalkan, apalagi kalau pakai night mode. Video selfie juga bisa sampai 4K 30fps dengan stabilisasi yang lumayan bagus.


Jadi kesimpulannya, siapa yang cocok pakai Honor 400? Buat kamu yang selama ini kangen sama cita rasa HP Huawei tapi males ribet soal Google, ini dia jawabannya. Honor 400 kayak jadi jembatan nostalgia tapi tanpa drama ribet. Dengan harga, fitur, desain, dan baterai yang ditawarin, dia bisa jadi alternatif kuat buat kamu yang bosan sama pilihan mainstream.

Tapi inget ya, Honor masih harus berjuang ngebangun kepercayaan di Indonesia. Sama kayak Motorola yang sempat comeback, tantangan terbesarnya sekarang bukan soal produk lagi, tapi soal konsistensi. Apakah mereka bisa terus ngasih good deal, layanan purna jual yang makin luas, dan tetap ada di pasar dalam waktu lama? Itu yang masih harus kita lihat ke depan.


Untuk saat ini, kamu bisa dapetin Honor 400 di Honor Experience Store di Gandaria City atau Bintaro Exchange. Kalau mau online, ada juga di Eraspace dan Shopee. Semoga Honor bisa konsisten, karena tiap ada brand yang serius masuk pasar dengan produk sebagus ini, yang paling diuntungkan tetap kita, para konsumen. Gas terus Honor. Dan buat kamu yang penasaran, coba aja dulu. Siapa tau cocok.


SPESIFIKASI LENGKAP HONOR 400

Berikut penjelasan lengkap mengenai spesifikasi Honor 400, HP midrange terbaru dari Honor yang membawa DNA Huawei dengan layanan Google penuh. Spesifikasi ini nggak cuma lengkap di atas kertas, tapi juga berani bersaing di kelasnya, terutama dengan daya tarik desain premium, kamera besar, dan fitur AI yang cukup mengesankan.

1. Desain dan Dimensi
Honor 400 tampil elegan dengan desain yang terinspirasi dari seri flagship Huawei. Varian warna Desert Gold jadi andalan dengan nuansa premium yang kuat.
  • Material bodi: Back cover kaca, frame polikarbonat
  • Ketebalan: 7.3 mm
  • Berat: 184 gram
  • Posisi tombol & port:
    • Kanan: tombol power dan volume
    • Atas: mikrofon, IR blaster, speaker
    • Kiri: polos
    • Bawah: dual nano SIM tray, mikrofon, USB-C, speaker kedua
  • Rating ketahanan air/debu: IP66 (tahan hujan dan cipratan air, belum tahan rendam)

2. Layar
Layar jadi salah satu daya tarik Honor 400. Ukurannya pas dan visualnya sangat nyaman untuk segala aktivitas.
  • Jenis panel: AMOLED
  • Ukuran: 6.55 inci
  • Resolusi: 1.5K (lebih tajam dari Full HD+)
  • Refresh rate: 120Hz
  • Peak brightness: Hingga 5000 nits (termasuk paling terang di kelasnya)
  • Fingerprint: In-display (di dalam layar)
  • Bezel: Tipis, tampilan sangat immersive

3. Performa dan Dapur Pacu
Honor 400 dibekali chipset kelas menengah yang cukup andal buat multitasking dan gaming ringan hingga menengah.
  • Chipset: Qualcomm Snapdragon 7 Gen 3 (4nm)
  • CPU: Octa-core (1x2.63 GHz, 3x2.4 GHz, 4x1.8 GHz)
  • GPU: Adreno 720
  • RAM: 12GB
  • Penyimpanan internal: 512GB
  • Slot microSD: Tidak tersedia
  • Sistem operasi: MagicOS (basis Android, full support Google Mobile Services)
  • Fitur AI:
    • AI Eraser
    • AI Outpainting
    • AI Cutout
    • AI Image-to-Video berbasis Google Vio 2 (5 detik animasi dari foto, 10 jatah per hari, statusnya masih trial)

4. Kamera
Kamera jadi salah satu nilai jual utama Honor 400. Nggak cuma besar di angka, tapi juga mateng hasilnya.
  • Kamera belakang:
    • Utama: 200MP, OIS (optical image stabilization)
    • Ultrawide: 12MP
  • Kamera depan:
    • 50MP
  • Perekaman video:
    • Kamera utama: Hingga 4K
    • Kamera depan: 4K 30fps
  • Fitur kamera: Night mode, HDR, AI scene detection, Portrait, dan fitur AI edit langsung dari galeri

5. Baterai dan Pengisian Daya
Honor 400 punya kapasitas baterai jumbo yang dikemas dalam bodi tipis, berkat teknologi efisiensi ala Huawei.
  • Kapasitas: 6000 mAh
  • Tipe baterai: Lithium, tidak disebutkan apakah silikon karbon seperti X9b
  • Pengisian cepat: 66W
  • Kecepatan cas:
    • 0–50% dalam ±30 menit
    • Penuh dalam ±60 menit
  • Efisiensi daya:
    • Streaming YouTube 30 menit hanya 3%
    • Main Mobile Legends 30 menit hanya 8%
    • Main Genshin Impact 30 menit hanya 12%

6. Audio dan Konektivitas
  • Speaker: Stereo speaker
  • Audio quality: Jernih, volume bagus
  • Port: USB Type-C
  • Wi-Fi: Dual-band
  • Bluetooth: Versi terbaru (belum disebut detailnya)
  • Infrared (IR) blaster: Ada
  • NFC: Sudah tersedia
  • Sensor:
    • Gyroscope
    • Accelerometer
    • Proximity
    • Compass
    • In-display fingerprint

7. Harga dan Varian
  • Harga launching di Indonesia: Rp6.999.000
  • Varian:
    • RAM 12GB + ROM 512GB
  • Pilihan warna: Desert Gold (warna unggulan)

8. Ketersediaan dan Dukungan Layanan
  • Resmi dijual di:
    • Honor Experience Store Gandaria City
    • Bintaro Exchange
    • Erafone
    • Eraspace
    • Shopee (Honor Official Store)
  • Garansi dan servis: Masih dalam tahap pengembangan jaringan servis di Indonesia. Perlu diperhatikan bagi kamu yang tinggal di luar kota besar.

Dengan spesifikasi seperti ini, Honor 400 hadir sebagai pilihan menarik di kelas 6-7 jutaan, terutama buat kamu yang pengen rasa flagship Huawei tapi dengan semua kenyamanan Google. Fokus utama HP ini adalah desain elegan, baterai tahan lama, layar berkualitas, dan fitur kamera berbasis AI yang makin canggih. Cocok buat pengguna kasual yang butuh HP awet, kamera bagus, dan tampilan mewah tanpa harus masuk ke harga belasan juta.
Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url